Bismillah…
6 bulan sudah bergelut menjadi seorang karyawan di suatu industri milik asing. Punya pimpinan dan punya atasan. Punya tanggung jawab dan kewajiban yang harus dikerjakan. Tetapi punya bisnis adalah suatu impian. Impian yang harus dikerjakan. Perlahan-lahan namun terus berjalan. Bisnis pertama inilah awal perjalanan dunia bisnisku. Memimpikan memiliki perusahaan raksasa yang berdikari di negeri sendiri dan berterbangan di seluruh penjuru negeri. Mimpi itu dirajut dari potongan-potongan bisnis yang kecil. Laundry inilah potongan kecil itu. Potongan kecil
yang akan menjadi rajutan yang besar. Memiliki impian besar berarti harus siap memiliki tantangan yang besar. Walaupun hal yang kecil namun memiliki pengaruh besar dalam perjalanan hidup suatu bisnis. Maka belajar adalah kunci dari semua jawaban atas rintangan yang diberikan. Jika berhasil menjawab tantangan satu persatu berarti memiliki nilai yang bagus, namun jika gagal dalam tantangan maka itulah belajar. Tak selalu kita mendapat nilai yang sempurna dan itulah belajar. Jadikan tantangan-tantangan ini sebagai ranah pembelajaran.
Jangan pernah berhenti belajar. Harta, wanita, nyawa sudah ditentukan haknya, namun ilmu tak terbatas jumlahnya. Barangsiapa banyak belajar maka banyak pula ilmunya. Barangsiapa sedikit mengambil pelajaran maka sedikit pula ilmunya.
Sejujurnya tulisan ini sebagai penguatku disaat tantangan ini harus terjawab. Maka akan kujawab semaksimal ilmuku, walaupun jawaban itu belum tentu benar. Namun, pembelajaran akan kunanti dipenghujung tantangan itu. Dan saya siap menerima pelajaran itu. Pelajaran yang bisa membuat kaki menapak lebih kuat, punggung lebih tegak, dan kepala lebih mantap menatap impian.
Wallahu `alam bishowab
0 comments:
Post a Comment