Penyakit maag atau dipepsia merupakan salah satu penyakit usus yang disebabkan oleh tidak normalnya kerja otot atau syaraf yang mengendalikan organ pencernaan. Penyakit maag paling umum disebabkan oleh pola makan yang tidak teratur, kebiasaan makan makanan berlemak atau berminyak, terlalu banyak minum minuman bersoda dan kafein serta stress yang berlebihan. Orang yang menderita maag seringkali merasakan nyeri di bagian ulu hati, mual, muntah, kembung, cepat kenyang, sendawa dan mulut terasa sakit.
Penyakit maag juga sering menyerang secara tiba-tiba meskipun tidak berlangsung lama. Penyakit yang sangat menyiksa dan mengganggu ini membuat para penderitanya takut untuk melakukan puasa. Padahal menurut pengalaman dari beberapa orang, penyakit maag justru sembuh dengan melakukan puasa. Hal ini dikarenakan, pada bulan puasa pola makan kita menjadi teratur, makanan berlemak dan minuman berkafein/bersoda yang dikonsumsi juga menurun serta kesabaran yang terlatih. Meskipun pada minggu pertama, pasien maag mungkin akan merasa tidak nyaman. Namun, seiring perubahan pola tersebut, tubuh akan terbiasa sehingga penyakit maag pun bisa sembuh.
Untuk memperoleh hasil yang maksimal, Anda dapat mempertimbangkan 9 tips sehat puasa ramadhan bagi pasien maag berikut ini.
- Konsultasikan
- Menu Berbuka
- Hindari makanan yang mengandung gas
- Hindari minum kopi
- Hindari makanan berlemak
- Hindari makanan yang beraroma tajam
- Hindari makanan yang lengket
- Disarankan menkonsumsi pepaya dan wortel
- Berbuka di awal waktu dan sahur di akhir waktu
Sebelumnya, ada baiknya Anda mengkonsultasikan terlebih dahulu pada dokter tentang penyakit maag Anda. Hal ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keparahan maag yang Anda derita dan saran dari dokter perihal puasa yang akan Anda jalankan. Kemungkinan dokter juga akan memberikan resep yang bisa Anda konsumsi ketika berbuka atau sahur untuk menunjang kesembuhan Anda.
Menu berbuka puasa sebaiknya dengan makanan yang manis seperti kurma, buah yang manis atau teh manis. Hindari berbuka dengan nasi atau makanan berat sekaligus. Hal ini untuk mempersiapkan pencernaan Anda.
Sebaiknya ketika berbuka atau sahur hindari makanan yang mengandung gas seperti durian, nangka, sawi dan lainnya.
Hindari minum-minuman yang dapat merasngsang sekresi asam lambung seperti kopi atau minuman lainnya yang mengandung kafein.
Makanan berlemak dapat memicu terjadinya maag. Makanan berlemak seperti gorengan, keju, kue yang berlemak dan coklat.
Makanan beraroma tajam dapat mengiritasi dinding lambung. Makanan beraroma tajam seperti soda, cuka, merica, dan bumbu-bumbu yang beraroam tajam lainnya.
Makanan yang lengket biasanya mengandung pati seperti beras ketan, dodol, mie, maizena, singkong, talas dan lainnya.
Buah pepaya dan wortel mengandung enzim yang dapat membantu mencerna makanan, khususnya makanan berlemak atau berminyak.
Berbukalah di awal waktu jangan menunda dan sahurlah di akhir waktu. Lakukan dengan teratur agar pola makan Anda tertata dengan baik dan energi Anda lebih tahan lama. Jangan lupa untuk mengkonsumsi makanan yang bergizi.
Melakukan puasa Ramadhan memang bukan sekedar beribadah namun juga dapat menjadi saran melatih diri menahan nafsu untuk makan makanan yang dilarang dan mengatur pola makan kita menjadi lebih teratur. Sehingga keluar dari Ramadhan satu bulan nanti, penyakit maag Anda dapat sembuh secara sempurna.
0 comments:
Post a Comment