Efek Buruk Tidur Dengan Lampu Menyala

Kondisi tidur yang paling baik adalah dengan lampu yang padam. Lampu yang padam membuat kualitas tidur lebih baik dan nyenyak serta menningkatkan kerja hormon. Sebaliknya, tidur dalam keadaan lampu menyala efek buruk pada kesehatan. Hormon yang bekerja pada keadaan gelap akan terganggu dengan nyala lampu. Apabila dilakukan secara terus menerus, tanpa disadari efek buruk akan semakin terakumulasi pada tubuh dan dapat membahayakan kesehatan. Berikut ini beberapa efek buruk tidur dengan lampu menyala.

Saat tidur tubuh mengeluarkan hormon melatonin. Hormon ini berfungsi untuk merelaksasi otot dan membantu mengontrol mood. Hormon melatonin efektif bekerja pada keadaan gelap. Tidur dengan lampu menyala akan menghambat produksi dan kerja hormon melatonin sehingga akan menimbulkan efek otot yang tegan dan mood yang kurang baik.

Hormon melatonin juga berperan dalam pencegahan kanker dalam tubuh. Tidur dalam lampu menyala dapat menghambat kerja hormon melatonin dalam mencegah kanker sehingga potensi untuk terkena kanker jauh lebih besar.

Gangguan metabolisme 

Orang yang terbiasa tidur dalam keadaan lampu menyala memiliki potensi lebih besar mengalami obesitas. Umumnya mereka akan memiliki pola makan yang tidak sehat dan mengalami gangguan metabolisme dalam tubuh. Selain itu, hasil penelitian dari Oxford University menyatakan bahwa wanita yang tidur dalam keadaan lampu menyala memiliki pinggul yang lebih besar.

Membiasakan tidur dengan lampu padam memang tak instan. Mungkin ada perasaan takut dan seram yang harus dihilangkan. Namun kebiasaan itu harus tetap dilakukan untuk mencegah efek buruk tidur dengan lampu menyala seperti diatas.