Cara Menghindari Gigitan Nyamuk dan Serangga

Tak hanya di musim panas, saat memasuki musim penghujan pun nyamuk dan serangga lain seolah semakin meraja lela . Terutama nyamuk, gigitannya bukan hanya akan terasa gatal dan meninggalkan bekas merah, bahkan sejumlah jenis nyamuk juga bisa berdampak sangat berbahaya. Bahkan, beberapa nyamuk ada yang menularkan virus. Penyakit yang disebabkan virus yang ditularkan dari nyamuk ini dapat menyebabkan demam dan penurunnya imunitas, dan dapat berlangsung selama berminggu-minggu. Pada sebagian orang yang terkena gigitan nyamuk ini, lanjut Larry, akan muncul sejumlah gejala neurologis hingga menyebabkan kematian.

Nah, agar tubuh Anda terbebas dari gigitan nyamuk atau serangga lain yang kerap muncul di musim kemarau atau pun musim penghujan, ada sejumlah tips yang dapat Anda lakukan. Dengan melakukan tips berikut, Anda dapat terhindar dari berbagai gangguan hingga penyakit berbahaya.

1.Nyalakan Kipas Angin
Nyamuk tak bisa terbang dengan baik saat terkena angin kencang, seperti yang diungkapkan Asosiasi Pengendalian Nyamuk Amerika (AMCA). Maka, salah satu cara yang dapat Anda lakukan untuk membuat nyamuk tak betah tinggal di rumah, pasang kipas angin di atas langit-langit dalam ruangan tertutup atau gunakan kipas angin besar yang ditaruh di teras rumah agar udara mudah berganti dan nyamuk pun pergi.

2.Jangan Biarkan Nyamuk Berkembang Biak
"Singkirkan segala genangan air yang ada di sekitar rumah dan halaman Anda, karena di situlah nyamuk dapat mudah bertelur," kata Millikan. Buang semua air yang tertahan di dalam pot bunga, nampan, ember, atau wadah minum hewan peliharaan. Ganti segera air di dalam kolam ikan dan tempat minum burung kesayangan secara teratur.

3. Kenakan Pakaian Berlengan & Celana Panjang
Mengekspos kulit tubuh kendati di dalam rumah, sama saja dengan memberi kesempatan bagi nyamuk untuk menggigiti kulit Anda dengan leluasa. Nyamuk akan sangat aktif di senja hari hingga fajar menyingsing (meskipun beberapa spesies nyamuk akan tetap aktif dan menggigit di siang hari). Nyamuk masih bisa menggigit melalui bahan kain yang tipis. Semprot pakaian dengan obat nyamuk dan usahakan berada di tempat terang, karena beberapa nyamuk lebih tertarik pada warna lampu atau ruang yang gelap.

4.Nyalakan Lilin
Lilin yang mengandung serai atau obor dengan bahan bakar minyak, dapat mengusir nyamuk. Namun jika Anda bukan penggemar bau-bauan atau aroma tertentu, lilin aromaterapi berbau wangi dapat membantu juga. AMCA memaparkan, aroma c itronella tak dapat menawarkan perlindungan secara signifikan dibandingkan asap lilin beraroma lain. Lebih lanjut, lilin juga tidak menawarkan perlindungan total terhadap nyamuk, sehingga Anda tetap harus menggunakan obat semprot nyamuk juga.

5.Pasang Lampu Pengusir Nyamuk & Serangga
Bola lampu berwarna kuning dianggap akan mampu mengusir nyamuk dan serangga lain untuk mampir ke teras rumah Anda. Lapisan kuning pada lampu akan mengaburkan pandangan serangga dan nyamuk. Jika dipasang di teras rumah, Anda akan terhindar dari serbuan serangga dan nyamuk.

6.Pilih Obat Pengusir Nyamuk & Serangga Sekaligus
Saat membeli obat nyamuk semprot, pastikan obat tersebut memiliki kandungan yang dapat mengusir serangga sekaligus, misalnya kecoa. Jika memilih obat nyamuk yang langsung dibalurkan ke kulit, pilihlah yang memiliki kandungan lemon dan minyak kayu putih alami. Selain nyamuk pergi, kulit Anda pun akan tetap mulus. Namun ingat, selalu lah membaca apa yang tertera pada label kemasan, karena ada beberapa obat semprot untuk nyamuk akan menguap lebih cepat dibandingkan yang lainnya. Lebih dari itu, ada beberapa jenis serangga yang justru harus selalu ada di halaman rumah karena berfungsi sebagai rantai ekosistem alami atau pemakan nyamuk.


Selamat mencoba!

Artikel Media Kita Lainnya :

0 comments:

Post a Comment

Scroll to top