Sehat Dengan Slow Food No Fast Food

Sehat Dengan Slow Food No Fast Food

Sehat dengan slow food bukan fast food. Sebagian besar dari kita mungkin sangat familiar dengan fast food dan hanya sebagian kecil yang familiar dengan slow food. 

Fast food atau makanan cepat saji merupakan makanan yang dapat disajikan secara instant atau cepat seperti : fried chicken,burger, atau frozen fast food seperti chicken nuggets, french fries, sosis, chicken wings, dan sebagainya. Fast food sebenarnya merupakan penolong disaat aktivitas kita sedang padat-padatnya. Namun sepertinya hal itu sudah tidak berlaku lagi di masyarakat kita. Karena kepraktisannya eskipun kita sebenarnya memiliki banyak waktu namun tetap saja lebih sering mengkonsumsi fast food.
Tidak semua fast food merupakan junk food, meskipun fast food  mengandung bahan-bahan peyusun makanan bergizi, namun sebagian besar kadar bahan-bahan yang terkandung dalam fast food tidak seimbang, bahkan bisa dikatakan berlebih. Pada umumnya menu fast food mengandung lebih tinggi kalori, garam dan lemak termasuk kolesterol, dan menu tipe western umumnya hanya sedikit mengandung serat. Maka dari itu, mengkonsumsi fast food terlalu sering dan berlebihan dapat memicu beberapa penyakit seperti kelebihan berat badan (obesitas), hipertensi dan jantung koroner.

Slow food merupakan kebalikan dari fast food. Slow food adalah makanan yang dimasak secara alami/konvensional sehingga cenderung memakan waktu yang lebih lama dalam penyajiannya. Slow food memperhatikan penggunaan bahan sehingga bahan-bahan yang digunakan lebih alami tanpa pengawet, tanpa MSG. Selain itu, keseimbangan gizi juga dapat diatur sehingga nilainya tidak berlebihan atau kekurangan. Slow food mengingatkan kita akan pentingnya menikmati kegiatan memasak, sebagaimana dilakukan oleh ibu maupun nenek kita dulu. Memasak bukan sebagai beban, tetapi menjadi kegiatan rekreasi dan relaksasi yang dinikmati. 

Beberapa kelebihan slow food dibandingkan dengan fast food :
1. Makanan lebih sehat
2. Gizi lebih lengkap
3. Terhindar dari bahan pengawet dan MSG
4. Variasi lebih banyak
5. Kepuasan batin menikmati hasil alam dan rempah negeri
6. Kepuasan batin bagi seorang ibu dalam menyajikan makanan
7. Banyak kuliner slow food asli Indonesia yang menyehatkan sehingga menjaga warisan kuliner nusantara.

Nah, jika anda ingin sehat dengan kualitas makanan yang terjaga maka rajinlah mengkonsumsi slow food dan kurangilah konsumsi fast food anda. Kesehatan merupakan aset masa depan yang harus terus dijaga dan dirawat. 



Referensi :
http://www.nirmala.co/nutrisi/14-mengenal-slow-food
http://sauskecap.com/slow-food-vs-fast-food/
http://artikelampuh.blogspot.com/2013/08/mengenal-makanan-cepat-saji-fast-food.html
sumber gambar : http://wphna.org/slow-food-and-fao-agreement-targeting-smallholders-and-biodiversity/

Artikel Media Kita Lainnya :

0 comments:

Post a Comment

Scroll to top